Rajawali Kaltara
Rajawalikaltara.com dengan semangat baru, ingin menyajikan informasi-informasi lugas, terpercaya serta lebih akrab dengan masyarakat Kaltara.

OPD Wajib Kelola Informasi dengan Baik

0 552

TANJUNG SELOR – Usai menjadi Pembina Upacara (Irup) Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie membuka acara Sosialisasi Keamanan Informasi di Gedung Gadis, Rabu (2/5).

Sosialisasi yang mengambil tema “Secure Government Awareness” tersebut diikuti oleh ratusan peserta dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forkompimda di Kaltara. Gubernur menjelaskan, definisi informasi secara sederhana adalah pesan yang disampaikan oleh seseorang kepada pihak lain dengan tujuan tertentu. “Bentuknya, bisa lisan maupun tulisan. Kalau saat ini kita sering menerima informasi, apalagi di tahun politik,”ujar Irianto.

Menurutnya, agar tidak terdistorsi, informasi harus diklasifikasi ada yang bersifat umum ada pula yang bersifat rahasia. Yang bersifat umum itu, adalah informasi yang sudah seharusnya menjadi konsumsi publik. Misalnya, informasi program kerja pemerintah dalam tahun berjalannya pemerintahan. “Sedangkan yang bersifat rahasia, harus benar-benar dijaga kerahasiaannya. Karena itulah sejumlah lembaga negara ada yang menggunakan sandi untuk mengirim informasi, supaya informasi penting tersebut tidak bocor,” jelas Irianto.

Dari itu, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltara sebagai pengelola informasi sedianya dapat bekerja maksimal. Jika yang dirahasiakan itu bocor keluar, berarti telah melanggar sumpah jabatan. “Jika kita berpikir seperti itu (menjaga kerahasiaan informasi), maka pemerintah itu aman tidak mudah ada yang mengganggu. Pasalnya, informasi pemerintah harus ada pengamanan karena dampaknya pada keberlangsungan pengelolaan negara,” jelas Irianto.

Gubernur pun menginstruksikan agar seluruh ruangan penting di Pemprov Kaltara ini dapat disterilkan. Bagi pemerintah ini, semua dokumen harus ada yang bersifat terbatas, ada yang terbuka dan ada yang dirahasiakan. Pengamanan informasi itu juga berkaitan dengan kearsipan, sehingga arsip itu harus ditata di tiap kantor.

“Karena itu saya juga berharap kepala OPD dan Biro untuk mengelola keamanan arsip di tiap unit kerjanya juga harus ditingkatkan,” tuntasnya.(humas)

Comments
Loading...