Rajawali Kaltara
Rajawalikaltara.com dengan semangat baru, ingin menyajikan informasi-informasi lugas, terpercaya serta lebih akrab dengan masyarakat Kaltara.

‘Respons Kaltara’ Kupas PAD dan Pajak Kendaraan

0 461

TANJUNG SELOR, rajawalikaltara.com – Upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara untuk menyajikan informasi yang transparan, kredibel dan akuntabel dari setiap program kerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dikemas dalam bentuk dialog interaktif oleh Biro Humas dan Protokol Setprov Kaltara, yakni Respons Kaltara kembali digelar, Senin (27/8) pagi di Kedai 99, Tanjung Selor.

Di edisi kali ini, Respons Kaltara menghadirkan dua narasumber yang saling berkaitan. Yakni, Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Busriansyah dan Kepala Seksi STNK Ditlantas Polda Kaltara AKP Sarwidodo. Dipandu, host Susan Ferdhiany, perhelatan ini banyak menuai perhatian pewarta juga netizen di media sosial, Facebook dan Instagram.

Dalam penjelasannya, Busriansyah menuturkan bahwa potensi pajak dan retribusi andalan di Kaltara adalah pajak dan retribusi kendaraan bermotor. Disamping itu, BP2RD bekerjasama dengan sejumlah pihak juga tengah mengupayakan pemungutan pajak kendaraan alat berat yang digunakan sejumlah perusahaan di Kaltara. “Dalam penerapan pemungutan pajak ini, BP2RD berpedoman pada Pergub No. 29/2018 tentang Pembebasan Sanksi Administrasi Kendaraan dan Pergub No. 30/2018 tentang Pembebasan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor. Lewat Pergub No. 29/2018, kita memberikan keringanan kepada pengguna kendaraan tahun 2015 kebawah. Sedangkan pada Pergub No. 30/2018 kita bebaskan biaya administrasi balik nama,” ujar Busriansyah.

Ditimpali Sarwidodo, pihak Kepolisian Daerah (Polda) Kaltara siap mendukung kesuksesan program ini. Utamanya, dalam layanan mutasi kendaraan dan urusan surat kendaraan bermotor. “Kami sangat menyarankan, agar setiap kendaraan dari luar Kaltara untuk segera dimutasikan ke pelat nomor Kaltara atau KU. Ini akan memberikan banyak manfaat bagi pengguna kendaraan tersebut. Disamping itu, juga membantu pemerintah dalam peningkatan penerimaan PAD yang nantinya akan mempercepat pembangunan di Kaltara,” tutupnya.(humas)

Comments
Loading...