Rajawali Kaltara
Rajawalikaltara.com dengan semangat baru, ingin menyajikan informasi-informasi lugas, terpercaya serta lebih akrab dengan masyarakat Kaltara.

PDAM TARGET PENUHI INSTRUKSI KEMENTERIAN PUPR

0 696

TARAKAN, rajawalikaltara.com – Total 57 persen sambungan air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Alam Tarakan ternyata belum mampu memenuhi instruksi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebanyak 70 persen. Meski demikian, dengan adanya wacana pengadaan 4 pompa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dapat terealisasi di tahun ini.

Kepala PDAM Tirta Alam Tarakan, Usman Assegaf mengakui, untuk pelayanan atau sambungan air pada pelanggan sudah mencapai 59 persen dari jumlah penduduk Tarakan sekitar 251.000 jiwa. Namun kendalanya masih berupa infrastruktur. “Di Tarakan kendalanya juga air baku. Makanya, sekurang-kurangnya kami minta bantu 4 pompa untuk penyaluran pada pelanggan di daerah bukit,” jelasnya belum lama ini.

Lebih lanjut, kata Usman, pompa tersebut nantinya berguna untuk menyambung pompa yang sudah ada di Kelurahan Kampung Enam dan Kampung Satu. Ditambah lagi rencana pembangunan reservoir yang memakan dana sebesar Rp 7 miliar. “Belum lagi pembebasan lahan,” keluhnya.

Oleh karena itu, pria yang juga berprofesi sebagai dosen ini menyatakan, di dalam perencanaan tahun 2018 ini, pihaknya meminta pengadaan 4 unit pompa air lagi. Jika diperkirakan, 4 unit pompa ini menghabiskan dana sebanyak 20 miliar rupiah. Dana ini ia katakan bisa di dapatkan melalui APBN, APBD dan APBD provinsi Kaltara. “Jika tidak dapat di APBN, bisa melalui APBD Kota atau provinsi,” kata Usman.

Ia optimis apabila pengadaan 4 unit pompa ini dpat terpenuhi, PDAM akan memenuhi sebanyak 70 – 80 persen sambungan air ke masyarakat. Tentunya ini mencapai target yang diminta oleh pemerintah pusat.

Selain itu, ia juga mengharapkan dukungan dari sektor listrik PLN. Pasalnya, pompa air PDAM juga membutuhkan listrik yang cukup besar, sehingga jika dukungan listrik tidak memungkinkan tentunya juga akan menjadi kendala. (rk1)

Comments
Loading...