Rajawali Kaltara
Rajawalikaltara.com dengan semangat baru, ingin menyajikan informasi-informasi lugas, terpercaya serta lebih akrab dengan masyarakat Kaltara.

114 Warga Tidak Mampu di Tarakan Terima Bantuan Listrik Gratis

0 223
WhatsApp Image 2022 11 03 at 14.58.31
Foto : Spesial

 

Tarakan – Berlokasi di RT 12 Pantai Amal digelar penyerahan penerimaan bantuan listrik gratis, yang mana program ini, merupakan program aspirasi Arkanata Akram selaku Anggota DPR RI Komisi VII (tujuh) Fraksi Nasdem Dapil Kaltara.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tamu penting seperti Walikota Tarakan dr.H Khairul M.Kes, Ir. Jisman P. Hutajulu, M.M. selaku Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan, Anggota DPRD Kota Tarakan Mustain.SH, GM UID Kaltimra Ibu Joice Lanny Wantania, serta tamu pihak pihak terkait lainnya, termasuk Arkanata Akram yang menghadiri acara melalui via Zoom.

Akranata Akram melalui  Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) kepada 114 rumah tangga tidak mampu di Kota Tarakan. Warga kurang mampu yang tersebar di empat Kecamatan yang ada di Kota Tarakan, diantaranya Tarakan Barat, Tarakan Tengah, Tarakan Timur dan Tarakan Utara.

‘’Saya ucapkan terimakasih pada Kementerian ESDM yang sudah merealisasikan bantuan listrik gratis yang ada di Kota Tarakan, namun saya harap kedepannya ada koordinasi antar semua pihak, mulai dari kita di DPR RI, dengan PLN yang ada di Kota serta dengan pihak Kementerian ESDM, dimana koordinasi dilakukan agar bantuan listrik gratis ini bisa sesuai target, dan semua masyarakat tidak mampu dapat merasakan listrik secara keseluruhan, ujar Akranata Akram saat melakukan sambutan melalui via Zoom Meeting.

Ir. Jisman P. Hutajulu, M.M. selaku Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan memaparkan, bahwa dari data yang tercatat, jumlah RT penerima BPBL yaitu, untuk Kecamatan Tarakan Barat berjumlah 37 penerima, Tarakan Tengah berjumlah 10 penerima, Tarakan Timur berjumlah 46 penerima, dan Tarakan Utara berjumlah 21 penerima, sehingga total penerima BPBL di Kota Taraakan yaitu 114 penerima.

Program BPBL merupakan kegiatan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM dan mendapat dukungan penuh dari Komisi VII DPR RI. Hasil Rapat Kerja Menteri ESDM dengan Komisi VII DPR RI tanggal 27 September 2021 menyetujui alokasi APBN tahun 2022 untuk Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) bagi rumah tangga miskin belum berlistrik sebanyak 80.000 RT yang tersebar di 22 Provinsi. Dalam melaksanakan program ini, Kementerian ESDM menugaskan kepada PT PLN (Persero) untuk melaksanakan kegiatan pengadaan dan pemasangan BPBL Tahun Anggaran 2022. Dari target 80.000 rumah tangga se-Indonesia, Kementerian ESDM telah merencanakan sebanyak 364 rumah tangga calon penerima BPBL untuk Provinsi Kalimantan Utara, dimana untuk Kota Tarakan akan mendapatkan 114 sambungan rumah tangga yang tersebar di 4 kecamatan.

Jisman juga mengatakan, selain meningkatkan rasio elektrifikasi, program BPBL juga diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup dan kemandirian masyarakat. Dengan memiliki akses listrik sendiri, masyarakat penerima manfaat BPBL diharapkan tidak lagi tergantung penyediaan listrik dari tetangga.

‘’Seperti diketahui, program BPBL merupakan sinergi antara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan DPR RI sebagai upaya meningkatkan rasio elektrifikasi. Kementerian ESDM menugaskan PLN untuk melaksanakan kegiatan pengadaan dan pemasangan BPBL Tahun Anggaran 2022 dengan target 80.000 sambungan di seluruh Indonesia,’’ papar Jisman. (*)

Comments
Loading...