Rajawali Kaltara
Rajawalikaltara.com dengan semangat baru, ingin menyajikan informasi-informasi lugas, terpercaya serta lebih akrab dengan masyarakat Kaltara.

PCI Kaltara Siap Jajal Stadion Datu Adil Untuk Berlatih

0 735
TARAKAN, rajawalikaltara.com – Diresmikannya tujuh cabang olahraga pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltara  pada Desember 2017 mewajibkan pembentukan kepengurusan di tiga daerah. Salah satu cabang olahraga (cabor) yang akan membentuk kepengurusan yakni cricket.
Menanggapi hal ini, Ketua Umum PCI Kaltara, Amir melalui Sekretaris Umum PCI Kaltara, Riskiyanto mengaku akan bekerja lebih ekstra untuk pembentukan kepengurusan PCI di  Tarakan, Bulungan dan Nunukan. Akan tetapi, ada beberapa pekerjaan rumah di jajaran pengurus PCI Kaltara untuk segera membentuk kepengurusan daerah. “Kami bersyukur sudah menjadi anggota KONI,” ujarnya saat ditemui, Minggu (7/1).
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Kiki menuturkan, hingga saat ini pihaknya sudah mengantongi beberapa nama yang masuk dalam kepengurusan tersebut. “PCI Nunukan sudah berkoordinasi dengan kami secara lisan dan Ketua KONI Nunukan siap menakhodai (Ketua PCI Nunukan),” tegasnya.
Dijelaskan Kiki, target atau misi ke depan pihaknya menargetkan untuk mempercepat kepengurusan di Nunukan. Pasalnya, Nunukan yang berdekatan dengan negara Malaysia bisa mengadakan pertandingan persahabatan. “Kan kita tahu olahraga cricket sudah berkembang (di Malaysia). Jika sudah terbentuk kita bisa juga bertanding serta mengadopsi permainannya,” kata pria yang juga menjabat sebagai Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kaltara ini.
Walau terbilang masih anyar, pihaknya menilai tidak ada hambatan walaupun tidak adanya atlet dan lapangan untuk berlatih. Akan tetapi, pelatih dan juga peralatan sudah siap. Meski demikian, dirinya juga optimis, jika sarana dan pra sarana sudah lengkap, pihaknya siap membuat satu tim.
“Kami akui ada kendala. Tapi kami nanti akan berlatih di Stadion Datu Adil. Paling tidak di jajaran pengurus kita wajibkan untuk mengetahui teknik dasar permainan ini,” pungkas pria yang juga wartawan senior di Tarakan TV hingga sekarang.(xix)
Comments
Loading...