Rajawali Kaltara
Rajawalikaltara.com dengan semangat baru, ingin menyajikan informasi-informasi lugas, terpercaya serta lebih akrab dengan masyarakat Kaltara.

KEMBALI NYALEG, NAJAMUDDIN : KEMBALI KE DAPIL SAYA BULUNGAN-KTT

0 385
20221223014503 IMG 8802 scaled
H.Najamuddin Atau H. Lontong saat menemui Awak media usai penutupan perhelatan turnamen walikota cup II, Kamis 22/12/22.

 

Tarakan – H. Najamuddin atau yang akrab disapa Haji Lontong kembali maju pada bursa calon legislatif (caleg) di Pemilu 2024 mendatang.

Pemilu yang dilaksanakan serentak 14 Februari 2024 diseluruh Indonesia, Pria yang berkelahiran di lingkas Ujung tersebut mengungkapkan sudah tercatat sebagai caleg DPRD Kaltara dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) daerah pemilihan II yakni Kabupaten Bulungan dan Kabuupaten Tana Tidung

“Pemilu 2024 saya kembali ke dapil saya, yaitu dapil II Bulungan dan KTT sebagai caleg DPRD Kaltara dengan nomor urut sembilan,” ungkapnya kepada wartawan usai menutup Turnamen Sepakbola Walikota Cup II di Stadion Datu Adil Tarakan, Kamis (22/12/2022) malam.

Bahkan ia juga mengaku sudah menjalani fit and propert test sebagai caleg PDIP Pemilu 2024. Adapun alasan memilih PDIP sebagai perahu politiknya di Pemilu 2024, karena ingin perubahan. “Saya ingin perubahan, dari warna biru menjadi merah,” Ungkap nya

Sebagaimana diketahui, Najamuddin merupakan mantan anggota DPRD Kaltara periode 2019-2024 usai terpilih pada Pemilu 2019 lalu melalui Partai yang berlambang Bintang mercy Demokrat.

Karena memutuskan untuk maju pada pilkada kabupaten Bulungan tahun 2020 diri nya harus mengundurkan diri dari anggota DPRD kaltara, Pada saat itu diri nya berpasangan dengan dr Ari Yusnita

Akan tetapi, lagi-lagi langkah Haji Lontong di Pilkada Bulungan kembali terhenti, lantaran kalah dalam perolehan jumlah suara yang kala itu dimenangkan pasangan Syarwani-Ingkong Ala.

“Soal minat atau tidak maju di Tarakan, saya kira semua orang berminat dan bermimpi setinggi langit. Tetapi kita lihat hasilnya di 2024 nanti, elektabilitas dan popularitas menjadi barometernya,” pungkasnya. (RJK22)

 

Comments
Loading...