Rajawalikaltara.com dengan semangat baru, ingin menyajikan informasi-informasi lugas, terpercaya serta lebih akrab dengan masyarakat di wilayah Kaltara.
PP Muhammadiyah Secara Resmi Kukuhkan PW Muhammadiyah Se – Indonesia, PR Besar Menanti Bagi Pengurus Yang Baru
RajawaliKaltara.com, Jogyakarta – Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengukuhkan Pimpinan Wilayah Muhamadiyah (PWM) se Indonesia mulai (13-14/05/23) dimana kegiatan tersebut dilaksanakan diJogyakarta.
Penyerahan Surat Keputusan (SK) secara simbolis kepada ketua PWM se Indonesia sebagai momentum memulai gerakan bagi pengemban amanah masa khidmat 2022-2027.
Salah satu nya Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Utara, Syamsi Sarman ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kaltara yang terpilih melalui Musyawarah Wilayah ke – 2 beserta Formatur lain nya juga ikut dalam penyerahan SK tersebut.
Dilanjutkan dengan pembekalan ideopolitor bagi para pimpinan yang telah dikukuhkan. Ideopolitor adalah bimtek ideologi Muhammadiyah sebagai paham keagamaan dan pemikiran Muhammadiyah dalam kehidupan keagamaan, keumatan dan kebangsaan. Ideopolitor juga memberikan penguatan dan pengayaan kepada pimpinan persyarikatan menggerakkan roda organisasi untuk terus maju berkembang dalam mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
Pimpinan Muhammadiyah juga dituntut mampu hadir di tengah dinamika politik kebangsaan dalam ikut berpartisipasi membangun, mencerdaskan dan memajukan Indonesia.
Pimpinan Muhammadiyah dituntut konsisten dalam amal dan pemikiran dalam rangka memelihara dan menyelamatkan aset Muhammadiyah dan memelihara dan menyelamatkan ideologi Muhammadiyah dalam setiap pribadi warga Muhammadiyah.
Langkah prioritas dan strategi Muhammadiyah.
Secara masiv menyosialisasikan risalah Islam berkemajuan dalam rangka mencerahkan dan mencerdaskan pemikiran keagamaan dalam keumatan dan kebangsaan.
PR utama pimpinan persyarikatan
Internalisasi Islam dalam keumatan dan kebangsaan.
Menjamin keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Merawat persatuan bangsa dan ukhuwah umat dalam menyikapi pluralisme.
Terus bergerak untuk kemajuan bangsa.